Apakah Anda sudah tahu mengenai konten evergreen? Jika belum Anda sudah berada ditempat yang tepat. Karena kali ini Sun Media akan membagikan pengetahuan mengenai apa itu konten evergreen, apa fungsinya, dan bagaimana cara membuatnya.
Konten evergreen merupakan sebuah konten yang tidak akan “termakan” zaman. Maksudnya adalah konten tersebut merupakan konten yang akan selalu dicari disetiap zaman. Konten ini berbanding terbalik dengan konten yang viral atau sedang tren. Hal ini dikarenakan konten yang sedang tren biasanya hanya akan dicari pada saat tertentu saja.
Konten yang sedang viral atau tren memang bisa menarik traffic yang banyak ke website. Namun hal ini tidak akan berlangsung lama, karena ketika konten tersebut sudah tidak relevan, maka pembaca akan mencarinya lagi. Berbeda dengan konten evergreen, konten ini akan selalu relevan dalam jangka waktu yang lama.
Contents
Perbedaan Topik Evergreen dan Konten Evergreen
Sebelum masuk ke fungsi dan cara membuatnya, ada baiknya jika Anda mengetahui terlebih dahulu apa perbedaan antara topik dan konten evergreen. Simak penjelasannya di bawah ini!
Topik Evergreen
Topik evergreen merupakan topik yang memiliki konsistensi dalam minat dan volume jumlah pencarian pada jangka waktu yang lama. Berikut ini adalah contohnya:
a. Cara membuat nasi goreng
Nasi goreng merupakan salah satu makanan khas dari Indonesia. Banyak orang yang menyukai makanan ini. Oleh karena itu banyak orang yang akan mencari resep nasi goreng dari waktu ke waktu
b. Kesehatan
Memiliki tubuh yang sehat merupakan impian dari semua orang. Mereka akan mencari berbagai cara untuk menjadi sehat. Maka dari itu akan ada banyak orang yang mencari topik mengenai kesehatan dalam jangka waktu yang lama.
Konten Evergreen
Konten evergreen merupakan sebuah konten yang akan memiliki fokus pada topik-topik evergreen yang banyak dicari oleh pembaca. Dari contoh topik yang sudah disebutkan diatas, akan bisa dibuat konten seperti dibawah ini:
a. 7 cara membuat nasi goreng yang mudah dan enak
Bagi orang yang baru pertama kali ingin membuat nasi goreng, mereka akan mencari cara-cara yang mudah dalam membuatnya. Selain itu mereka juga akan mengharapkan dari cara yang mudah tersebut, hasil masakan mereka akan tetap terasa enak. Maka dari itu konten ini akan selalu dicari oleh pembaca.
b. 7 tips menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari penyakit
Siapa sih yang tidak mau memiliki tubuh yang sehat? Lalu apa tujuan dari memiliki tubuh yang sehat? Agar terhindar dari penyakit bukan? Oleh karena itu konten seperti ini akan selalu dicari oleh pembaca dari waktu ke waktu.
Fungsi Konten Evergreen
Setelah membahas mengenai pengertian serta perbedaan antara topik dan konten evergreen, saatnya kita masuk ke pembahasan mengenai apa fungsi dari konten ini?
Berikut ini adalah beberapa fungsinya :
a. Memudahkan Anda
Maksudnya adalah ketika Anda membuat konten evergreen, maka Anda tidak perlu mengganti ataupun membuat update dari konten yang sudah Anda buat. Tentu saja ini akan memudahkan serta membantu Anda dalam menghemat waktu.
b. Mendapatkan organic traffic secara teratur
Ketika Anda membuat konten yang sudah tertinggal zaman, maka konten tersebut tidak akan mendapatkan ranking yang bagus di Google. Oleh karena itu, membuat konten evergreen adalah pilihan terbaik yang bisa Anda lakukan untuk mendapatkan organic traffic dari waktu ke waktu.
Cara Membuat Konten Evergreen
Setelah begitu banyak topik yang sudah kita bahas diatas, akhirnya kita sampai di bagian yang Anda tunggu-tunggu. Berikut ini adalah cara-cara dalam membuatnya:
- Cari keyword yang tepat
Dalam membuat konten evergreen, Anda perlu mencari keyword yang tepat. Sun Media menyarankan Anda untuk menggunakan jenis keyword longtail. Ketika mencari keyword, pastikan bahwa keyword tersebut memiliki search volume yang besar. Search volume yang besar menandakan bahwa keyword tersebut banyak dicari oleh pengguna.
- Lakukan optimasi SEO
Optimasi SEO perlu dilakukan dalam membuat konten evergreen. Anda bisa melakukan beberapa cara dalam melakukan optimasi SEO seperti menaruh keyword pada meta title, meta description, URL, subheading, serta distribusikan keyword secara rata pada artikel. Selain itu Anda juga bisa memasukan keyword ke alt text pada gambar. Anda juga bisa menyisipkan hyperlink artikel lain pada artikel Anda.
- Buat konten yang dibutuhkan oleh pembaca
Sebelum membuat konten, ada baiknya Anda melakukan riset terlebih dahulu mengenai apa yang dibutuhkan dan ingin diketahui oleh pembaca. Dengan melakukan riset maka konten yang Anda buat tidak akan menjadi sia-sia.
- Gunakan Bahasa yang Sesuai dengan Target Audiens
Artikel yang satu dengan artikel lainnya tentu saja memiliki gaya bahasa yang berbeda. Mereka akan menyesuaikan gaya bahasa dengan target audiens. Anda juga perlu melakukan hal ini. Ketika Anda membuat sebuah artikel perhatikan terlebih dahulu target audiens Anda. Jika target audiens Anda merupakan orang yang profesional, Anda bisa menggunakan bahasa yang formal dan teknis. Sedangkan jika target audiens Anda adalah orang awam, maka Anda perlu menggunakan bahasa yang santai dan mudah dimengerti oleh pembaca.
Baca artikel: Rahasia Copywriting Efektif Ala Cici Konten
Apakah Penjelasan Kami Membantu Anda?
Apakah penjelasan kami diatas sudah jelas? Apakah penjelasan kami membantu Anda dalam memahami apa itu konten evergreen serta fungsi dan cara membuatnya? Kami sangat berharap penjelasan kami bisa membantu Anda dalam membuat konten evergreen kedepannya.
Apakah Anda sedang mencari digital marketing agency terbaik di Bali? Sun Media bisa menjadi solusi Anda. Kami memiliki berbagai layanan yang dapat Andalkan seperti digital marketing strategy, web design, social media management, dan masih banyak lagi. Anda bisa menghubungi kami melalui email [email protected] atau melalui no telepon kami di +628113862388.
